line-height 1.5

Senin, 19 Oktober 2015

JIKA


     JIKA
Semua rindu, jika ku kenang ia akan langsung berjalan kesemua ingatan .
Betapa tidak seimbang antara perasaan yg terikat dan yang mungkin sudah terlepas.
              Aku tau, maSih ada rasa sakit saat benang di cabut dari luka jahitan.
              Aku mengerti bahwa itu menyisakan bekas.
Entah itu akan sembuh ataw tidak, tapi ku harap itu bisa sembuh secepatnya.
Kalaupun aku memberikan benang , belum tentu cepat menyembukan lukamu.
     MAAF
Ketika aku sudah ta mampu lagi bertahan.
Ketika aku sudah ta mampu menunggu  sikap  keloyalanmu untuk membahagiakanku.
Ketika aku sudah ta lagi menantimu saat kau mencari dan membutuhkanku.
Ketika aku menjadi perempuan yang ta bersifat dewasa lagi untuk memahamimu.
Ketika aku ta mampu melawan keadaan agar tetap bertahan untukmu.
                       Bukan karna menghianati cerita yang telah lama terukir antara kita.
Tapi mungkin ini bayangan klimaks hubungan kita.
MAAF ketika aku ta bisa menjadi wanita baik untukmu.
                       MUNGKIN orang sepertimu sudah di atur ataw di takdirkan, akan datang perempuan yg lebuh baik dariku untuk mengisi kekosongan hatimu.
Tapi aku sangat mengenalmu. Hatimu seharusnya ta pernah kosong.
Hanya saja kau butuh pilihan saat banyak bintang di matamu hanya satu yg akan kau jadikan bintangmu.

                                 “AKU YAKIN, SEBELUM KAU MENGGAPAINYA
                       BINTANG ITU AKAN JATUH DENGAN SENDIRINYA”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar